Rabu, 26 Desember 2018

Kemarahan Terhadap Tiket Mesin - Legenda Marah Kembali Ke Panggung

Untuk Anda yang bingung sedang mencari kendaraan untuk liburan, pulang kampung dan sebagainya, jangan khawatir kami menyediakan rental elf jakarta yang dijamin aman dengan fasilitas lengkap.harga paling murah dan kondisi kendaraan yang terawat luar dan dalam.

Tiket Rage Against the Machine adalah beberapa yang paling menarik di pasar musik pada 1990-an. Campuran eklektik band dari hard rock, funk dan hip hop membuat dunia terguncang, dan kepercayaan sosial mereka yang membara selalu menjadi bagian integral dari pesan yang mereka coba sampaikan. Band ini telah keluar dari sorotan selama beberapa tahun terakhir, tetapi jauh dari terlupakan. Namun, Rage Against the Machine akan segera kembali ke panggung, dan di bawah ini kita akan melihat mengapa pengumuman ini telah menciptakan tingkat kegembiraan yang luar biasa.

Hasil gambar untuk Kemarahan Terhadap Tiket Mesin

Awal Mula

Band ini datang bersama dengan cepat di California Selatan pada tahun 1991. Gitaris Tom Morello telah meninggalkan band sebelumnya, Lock Up, dan ketika dia memutuskan arah kariernya, dia pergi ke sebuah klub suatu malam di Los Angeles. Di klub inilah dia mendengar rap Zack de la Rocha, dan dia memutuskan bahwa mereka berdua dapat membentuk fondasi untuk grup yang kuat. Keduanya berkumpul dan merekrut dua anggota asli band lainnya, Brad Wilk sebagai drummer dan bassis Tim Commerford.

Penampilan pertama grup itu sederhana, tetapi status itu tidak bertahan lama. Pertunjukan pertama mereka adalah di pesta rumah di Orange County, dan suara inovatif mereka langsung populer dengan penggemar lokal. Band ini memberi dirinya nama saat ini dan mulai memainkan adegan klub di Los Angeles dan Orange County, dan tiket Rage Against the Machine menjadi undian langsung.


Keberhasilan Komersial

Reputasi band yang berkembang dan mengikuti banyak label rekaman untuk mengejar mereka, dan mereka akhirnya memutuskan Epic Records karena perusahaan memberikan band kontrol kreatif yang lengkap. Kontrol ini adalah masalah besar, karena lirik band sering berisi komentar sosial dan lirik yang sangat kontroversial.

Rilis album penuh pertama band, yang berjudul sendiri dan dikeluarkan pada tahun 1992, menjadi triple platinum, dan langsung memasang band ini sebagai nama rumah tangga dengan penggemar musik di mana-mana. Mereka melanjutkan putaran mereka dengan masing-masing dari tiga rilis berikutnya, karena semuanya terjual dalam jumlah besar.

Pekerjaan mereka juga diperhatikan oleh para pakar industri, ketika Rage Against the Machine memenangkan dua Grammy Awards dan dinominasikan untuk beberapa yang lain. Namun, mereka tidak pernah benar-benar tentang penjualan komersial, tetapi lebih memprioritaskan pertunjukan live, yang tetap legendaris karena energi murni dan kemarahan mereka terhadap otoritas pada umumnya.


Putus dan Reuni

Pada tahun 2000, de la Rocha meninggalkan band karena dia tidak setuju dengan keseluruhan pengambilan keputusan band secara keseluruhan. Perpecahan ini berlangsung hingga awal tahun 2007, ketika band ini mengumumkan bahwa mereka akan muncul di Festival Musik Coachella di California Selatan. Pengumuman ini telah menciptakan kegilaan kegembiraan, dan tiket Rage Against the Machine pasti akan menjadi salah satu daya tarik terbesar di perayaan musik yang sangat besar ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar